Mawlid ad-Dayba’i


Penulis: Syekh 'Abd ar-Rahman ad-Dayba’i
Disusun oleh: Syekh Muhammad Hisham Kabbani QS
ISBN 1-930409-43-5


We say, and we are not shy to say it: Prophet Muhammad SAW is our Light; Prophet Muhammad SAW is our Heart; Prophet Muhammad SAW is our Life.

For without our beloved Prophet SAW, we would never have been guided to know Allah SWT, the Mighty and Sublime, nor of the Angels, the prophets, the books of revelation nor of the Afterlife.

When our master 'Ali RA was asked about the strength of his devotion to Allah's Prophet SAW, he replied: “By Allah SWT, we cherished him more than we did our children, our parents and all of our possessions. He was much dearer to us than fresh water is for a thirsty soul.” Such was the esteem and the honor the Prophet SAW was held in by his Companions. By the same token, the hearts of true believers ought to be filled with similar devotion to the Prophet SAW.

Sending blessings on Allah's Beloved SAW is certainly the best way of invoking him, in compliance with the command of the Lord Almighty. In thus blessing him we show him gratitude and acknowledge his countless favors to us. To send blessings on the Prophet SAW is only a negligible payment for the unending benefits and good we have seen through him. In truth, to thank the Prophet SAW is to thank Allah SWT, and Allah SWT Himself is Champion and Supporter of those who honor His Beloved Messenger SAW. Blessing the Prophet SAW is a token of devotion, obedience and the highest form of worship to bring the believer closer to Allah SWT. The Almighty reserves the best rewards and the most complete forgiveness for those who continually bless His Prophet SAW. Suffice it to point out in this respect that it is out of honor and commendation of His Prophet SAW that Allah SWT revealed this Quranic verse starting with His Divine Self and followed by His Angels, orders His servants thus:

“Allah SWT and His Angels send blessings on the Prophet SAW; O ye who believe! Send your blessings on him and salute him with all respect.”

Following this verse, obligating believers to praise the Prophet SAW, Allah SWT then describes the incomparable Bounty that He is:

”Allah SWT did confer a great favor on the believers, when He sent among them a messenger from among themselves, rehearsing unto them the signs of Allah SWT, purifying them and instructing them in the Book and wisdom, while before that, they had been in manifest error.”

In obedience to the Divine Order and in expression of our love and admiration for the Treasure house of Allah's Munificence and the Manifestation of the Reality of The Almighty's Divine Names and Attributes, and in the blessed tradition of our ancestors and predecessors in faith, we present this book of perfumed verse dedicated to the love of our Master, and the Master of All Creation, Prophet Muhammad SAW, upon whom be the choices of Allah's peace and blessings, and upon his Family, Companions, House and Followers, up to the Day of Rising.

Muhammad saw: The Messenger of Islam


His Life and Prophecy

Penulis: Hajjah Amina Adil
ISBN 1-930409-11-7, Paperback. 608 pp.

Membaca Buku ini secara online di Google Books:

Muhammad SAW The Messenger of Islam


Sejak abad ke-7, biografi suci Nabi umat Islam Muhammad SAW telah membentuk suatu persepsi bagi agama Islam dan posisinya dalam sejarah dunia. Buku ini dengan cakap menggambarkan potret pribadi dari seorang manusia yang mempunyai moral dan ketinggian spiritual yang tiada bandingannya, sebagaimana yang dipandang oleh umat Muslim di seluruh dunia. Disusun dari sumber-sumber klasik Kekaisaran Turki Utsmani dan diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris, biografi komprehensif ini mengakar secara mendalam pada suri teladan kehidupan Nabi SAW.

Since the 7th century, the sacred biography of Islam’s Prophet Muhammad SAW has shaped the perception of the religion and its place in world history. This book skilfully etches the personal portrait of a man of incomparable moral and spiritual stature, as seen through the eyes of Muslims around the world. Compiled from classical Ottoman Turkish sources and translated into English, this comprehensive biography is deeply rooted in the life example of its prophet.

Keys to The Divine Kingdom

Penulis: Syekh Muhammad Hisyam Kabbani QS
ISBN 1-930409-28-1, paperback. 140 pp.


Membaca Buku ini secara online di Google Books:

Keys To The Divine Kingdom


“Jika anak-anak Anda tidak bisa berenang, Anda memberi mereka sebuah perahu yang bisa ditumpangi dari pantai kegelapan menuju keselamatan, dari pantai kesukaran menuju ketentraman, dari pantai kebencian menuju cinta, dari pantai kekacauan menuju keharmonisan, dari pantai terorisme dan kekerasan menuju kedamaian dan kepuasan. Di dalamnya terdapat Surga bagi mereka, dan untuk membimbing mereka ke sana, itu adalah tanggung jawab para awliya.”

Keys to the Divine Kingdom adalah sebuah transkrip berisi ajaran-ajaran syekh Sufi yang kini masih hidup, seorang yang sungguh-sungguh berada di jalan Allah. Ajaran-ajaran yang sangat didamba-dambakan itu disampaikan di berbagai universitas ternama, pada berbagai konferensi, dan dialog antar umat beragama. Sebagai seorang ulama Islam klasik yang terkemuka, ajaran-ajaran Syekh Kabbani menggambarkan luasnya sumber hikmah Sufi, yang merupakan roh Islam, yang tanpanya agama ini tidak dapat bertahan. Bentuk-bentuk fisik kita dalam kehidupan duniawi ini merefleksikan bentuk-bentuk surgawi kita. Buku ini menginvestigasi secara menyeluruh mengenai hukum-hukum yang mengatur alam semesta, dan dari titik awal inilah, melompat ke dimensi pengetahuan spiritual—ajaran-ajaran Sufi harus “dirasakan” tidak hanya dinyatakan. Buku praktis ini menyingkapkan rahasia jalur mistis yang mengantarkan kita dari dunia bentuk dan indera ke dunia di dalam hati, sebuah dunia yang dipenuhi dengan keajaiban dan berkah.


“If your children do not know how to swim, you give them a vessel to ride from the shore of darkness to safety, from the shore of difficulties to peacefulness, from the shore of hatred to love, from the shore of anarchy to harmony, from the shore of terrorism and violence to peacefulness and satisfaction. Therein is Paradise for them, and to lead them there is the responsibility of saints.”

Keys to the Divine Kingdom is a transcript of highly coveted talks by a living Sufi saint, a true man of God, delivered at mainstream universities, conferences, and interfaith sessions. A prominent scholar of classical Islam, Shaykh Kabbani’s teachings draw upon the vast reservoir of Sufi wisdom, which is the inner spirit of Islam, without which the religion itself could not survive. Our physical forms in this earthly life reflect our heavenly forms. This book examines laws governing the universe, and from this starting point, jumps into the realm of spiritual knowledge -- Sufi teachings which must be “tasted” as opposed to merely professed. This practical book exposes the mystical path which transports us from the world of forms and senses to the world within the heart, a world filled with wonders and blessings.

The Sufi Science of Self-Realization


A Guide to the Seventeen Ruinous Traits, the Ten Steps to Discipleship, and the Six Realities of the Heart

Penulis: Syekh Muhammad Hisyam Kabbani QS
ISBN 1-930409-29-X, paperback. 244 pp.


Jalur dari peredaman perangai-perangai negatif menuju ke penyingkapan enam jenis kekuatan ini dikenal sebagai hijrah menuju Karakter Sempurna (Ihsan). Melalui program sepuluh langkah, sang penulis —seorang Syekh dari Jalur Sufi Naqsybandi—menjelaskan ilmu untuk mengeliminasi 17 karakteristik ego yang tercela, untuk memperoleh pemurnian jiwa. Para pencari (saalik) yang tulus yang mengikuti langkah-langkah ini, dengan pengabdian dan disiplin, akan meraih penyingkapan enam kekuatan yang kini terbaring di dalam hati setiap manusia.

The path from submersion in the negative traits to the unveiling of these six powers is known as migration to Perfected Character. Through a ten-step program, the author—a master of the Naqshbandi Sufi Path—describe the science of eliminating the seventeen ruinous characteristics of the tyrannical ego, to achieve purification of the soul. The sincere seeker who follows these steps, with devotion and discipline, will achieve an unveiling of the six powers which lie dormant within every human heart.

Pearls and Coral: Secret of The Sufi Way



Penulis: Syekh Muhammad Hisyam Kabbani QS
ISBN 1-930409-07-9, paperback. 220 pp.
ISBN 1-930409-08-7, paperback. 220 pp.


Membaca Buku ini secara online di Google Books:

Pearls and Coral Volume 1


Sebuah seri pelajaran tentang ajaran-ajaran unik dari Tarekat N
aqsybandi yang berasal dari Timur Dekat dan Asia Tengah, yang telah memberikan pengaruh sangat kuat dalam menentukan arah sejarah manusia di wilayah-wilayah ini. Para Syekh Naqsybandi yang penuh hikmah selalu mendorong para pengikut di jalur Makrifat untuk mencari maqam kedekatan kepada Allah yang lebih tinggi, yaitu dengan mengkombinasikan metode-metode latihan dengan hikmah spiritual yang dalam untuk membangun sebuah metodologi terbaik mencapai kenaikan ke Hadirat Ilahi.

A series of lectures on the uniques teachings of the Naqshbandi Order, originating in the Near East and Central Asia, which has been highly influential in determining the course of human history in these regions. Always pushing aspirants on the path of Gnosis to seek higher stations of nearness to the God, the Naqshbandi Masters of Wisdom melded practical methods with deep spiritual wisdom to build an unequalled methodology of ascension to the Divine Presence.

The Naqshbandi Sufi Tradition


Guidebook of Daily Practices and Devotions
Penulis: Syekh Muhammad Hisyam Kabbani QS
ISBN 1-930409-22-2, Paperback. 352 pp.

Salah satu mazhab spiritual Islam terkemuka, yaitu Tarekat Sufi Naqsybandi mempunyai sejarah yang panjang dan termashyur sejak periode awal Islam. Dipimpin oleh para Syekh dari Mata Rantai Emas—yang merupakan para pewaris pengetahuan spiritual Nabi SAW dan para awliya—Tarekat Naqsybandi selalu memerankan peranan penting sebagai poros utama dalam kehidupan di dunia Muslim dan telah berhasil bertahan dalam menghadapi gejolak dan berbagai permasalahan di abad yang lalu untuk menjadi salah satu dari sedikit tradisi mistis yang autentik, yang tetap mempertahankan silsilah dengan masa lalunya. Visi spiritual yang istimewa dari para wali Naqsybandi ini termanifestasi dalam pengabdian mereka yang teguh dan praktik-praktik ibadah harian yang berakar dengan kuat pada Alquran dan Sunah Nabi SAW. Praktik-praktik ibadah ini sanggup membangkitkan keyakinan yang kuat dari para pencari (saalik) yang tulus untuk mencapai maqam kedekatan dengan Hadirat Ilahi. Kebangkitan kembali tarekat ini pada abad ke-21, atas usaha yang tidak kenal lelah dari Mawlana Syekh Muhammad Nazim al-Haqqani QS, mengisyaratkan adanya perubahan yang segera terjadi di masyarakat kita, di mana para pengikutnya akan dianugerahkan kemampuan untuk menembus batas-batas indera fisik guna memenuhi potensi-potensi yang belum pernah terjamah dalam setiap hati manusia. Peribadatan menurut tata cara Naqsybandi adalah sebuah sumber cahaya dan energi, laksana sebuah oasis di gurun pasir duniawi. Melalui manifestasi Berkah Ilahiah yang dianugerahkan kepada para pengikut ritual mulia ini, mereka akan dianugerahi kekuatan penyembuhan hati, yang dengan itu mereka dapat menyembuhkan hati manusia yang menjadi gelap karena materialisme dan kedangkalan spiritual. Kami berdoa agar setiap orang yang membeli buku tuntunan ibadah ini dengan niat yang tulus untuk melakukan setiap praktik-praktik ibadah di dalamnya akan menerima sebagian dari rahmat dan manifestasi yang telah dianugerahkan kepada para wali besar di masa-masa yang lalu.


One of the distinguished schools of Islamic spiritual discipline, the Naqshbandi Sufi Order has a long and illustrious history from the first days of Islam. Led by the shaykhs of the Golden Chain-inheritors of spiritual knowledge from Prophet Muhammad-the Naqshbandi Order has always played a central, pivotal role in the life of people in the Muslim world and survived the turmoil and tribulations of the past century to remain one of the few authentic mystical traditions maintaining a living link with its ancient past. The extraordinary vision of the Naqshbandi Saints was manifest in their establishment of fixed devotions and daily practices firmly rooted in the Qur'an and Sunnah of the Prophet. These practices have enabled devout seekers to awaken certainty of belief and to attain stations of nearness to the Divine Presence. The renewed prominence of this order at the turn of the 21st century, due to the indefatigable striving of Mawlana Shaykh Muhammad Nazim al-Haqqani, signals an impending change to our society in which aspirants to Divine Service will be granted to transcend the bounds of the physical senses in order to fulfill the unexplored potential in each human heart. The Naqshbandi Devotions are a source of light and energy, an oasis in a worldly desert. Through the manifestations of Divine Blessings bestowed on the practitioners of these magnificent rites, they will be granted the power of magnanimous healing, by which they seek to cure the hearts of mankind darkened by the gloom of spiritual poverty and materialism. We pray that each person who picks up this book of devotions with sincere intention to observe any of its efficacious practices will receive a portion of the blessings and manifestations bestowed on the greatest saints of earlier times.

Classical Islam and The Naqshbandi Sufi Tradition



Penulis: Syekh Muhammad Hisyam Kabbani QS

ISBN 1-930409-23-0, Hardback. 950 pp.
ISBN 1-930409-10-9, Paperback. 744 pp.

Membaca Buku ini secara online di Google Books:

Classical Islam

Dipandang sebagai salah satu mazhab paling terkemuka dalam spiritualitas Islam, Tarekat Sufi Naqsybandi memiliki sejarah yang panjang dan termasyhur yang bila ditelusuri akan sampai kepada masa-masa awal Islam. Dipimpin oleh para Syekh dari Mata Rantai Emas—yang merupakan para pewaris pengetahuan spiritual Nabi SAW dan para awliya—Tarekat Naqsybandi selalu memerankan peranan sebagai poros utama dalam kehidupan dunia Muslim dan telah berhasil bertahan dalam menghadapi gejolak dan berbagai permasalahan di abad yang lalu untuk menjadi salah satu dari sedikit tradisi mistis autentik yang tetap mempertahankan sebuah mata rantai hidup dengan masa lalunya.

Classical Islam and the Naqsybandi Sufi Tradition adalah sebuah karya yang paling detail dan autentik yang pernah ditulis mengenai sebuah Tarekat Sufi dalam bahasa Inggris. Memaparkan sejarah lengkap Tarekat Naqsybandi, sang penulisnya Syekh Muhammad Hisyam Kabbani QS merupakan salah seorang guru spiritualitas Islam yang paling disegani di dunia saat ini, menelusuri kehidupan guru-guru terdahulunya sejak Nabi Muhammad SAW hingga yang sekarang. Sejarah kehidupan mereka secara akrab dirangkaikan dengan tempat-tempat kejadian dalam sejarahnya, dari zaman para Sahabat Nabi Muhammad SAW hingga jatuhnya Kekaisaran Utsmani dan kebangkitan kembali Islam di Uni Soviet terdahulu. Lebih lanjut lagi buku ini manyajikan prinsip-prinsip dasar dari jalan Sufi dan ajaran-ajaran utama Tarekat Naqsybandi secara mendetail, memaparkan doktrin-doktrin dan praktik-praktik yang tujuannya tidak lain adalah membawa umat manusia menuju potensi tertingginya sebagai khalifah Allah SWT.

Sebagai hasil dari riset yang luas, buku ini didasari atas berbagai pengalaman Syekh Sufi tradisional selama bertahun-tahun. Mengetengahkan pengetahuan beliau yang luas tentang Hukum Islam (Fiqih), dan dikombinasikan dengan pemaparan cerita yang sangat baik, Syekh Kabbani QS menyajikan para pembaca di Barat sebuah jamuan spiritual yang istimewa—sesuatu yang bisa dikembalikan lagi, tidak hanya untuk informasi komprehensifnya, tetapi untuk inspirasi dan tuntunan di dunia yang bergejolak saat ini.


Considered one of the most distinguished schools of Islamic spirituality, the Naqshbandi Sufi Order has a long and illustrious history reaching back to the first days of Islam. Led by the Shaykhs of the Golden Chain — inheritors of the spiritual knowledge of the Prophets and Saints — the Naqshbandi Order has always played a central, pivotal role in the life of the Muslim world and has survived the turmoil and tribulations of the past century to remain one of the few authentic mystical traditions maintaining a living link with its ancient past.

Classical Islam and the Naqshbandi Sufi Tradition is the most detailed and authentic book ever written about a Sufi order in English. Providing a comprehensive history of the Naqshbandi Order, the author Shaykh Muhammad Hisham Kabbani, one of the most respected teachers of Islamic spirituality in the world today, traces the lives of its foremost teachers from Prophet Muhammad (saw) to the present. Their life stories are intimately woven with landmark events of history, from the time of the Prophet Muhammad’s Companions to the fall of the Ottoman Empire and the re-emergence of Islam in the former Soviet Union. Furthermore this book details the fundamental principles of the Sufi Path and the primary teachings of the Naqshbandi Order, exploring the doctrines and practices whose goal is nothing less than bringing humankind to its highest potential as the viceregent of God.

The outcome of extensive research, this book is based on the experiences of a traditional Sufi Shaykh over many years. Bringing to bear his voluminous knowledge of Islamic jurisprudence, and combining it with superlative storytelling, Shaykh Kabbani provides the Western reader with a sumptuous spiritual feast – one that can be returned to again, not only for its comprehensive information, but for inspiration and guidance in today’s turbulent world.

Liberating The Soul Volume 1-6







A Guide for Spiritual Growth

Penulis: Syekh Muhammad Nazim Adil al-Haqqani QS

volume 1—ISBN 1-930409-14-1, paperback. 339 pp.
volume 2—ISBN 1-930409-15-X, paperback. 307 pp.
volume 3—ISBN 1-930409-16-8, paperback. 190 pp.
volume 4—ISBN 1-930409-17-6, paperback. 173 pp.
volume 5—ISBN 1-930409-33-8, paperback. 182 pp.

volume 6—ISBN 9781930409453, paperback. 192 pp.


Membaca Buku ini secara online di Google Books:

Liberating The Soul Volume 2


Dalam perjuangan untuk mendekati tantangan-tantangan milenium baru dengan keteguhan spiritual, inilah sebuah karya yang menyegarkan berdasarkan ajaran-ajaran klasik dari timur. Dirangkum dan dirujuk oleh pimpinan serikat dan masyarakat umum yang berbeda-beda keyakinan dan budaya serupa, Syekh Nazim berbicara langsung tertuju pada hati, menghubungkan kembali para pembaca dengan akar-akar spiritual mereka yang terlupakan. Pelajaran-pelajaran yang sangat diinginkan ini berasal dari perjalanan beliau keliling dunia, mengantarkan kita ke suatu masa yang penuh dengan kesederhanaan dan fokus pada urusan spiritual.

Liberating the Soul berbicara tentang pertanyaan-pertanyaan mengenai Tuhan, skema universal dan peranan kita dalam kehidupan; yang dengan hebat melindungi diri kita dari kecemburuan, rasa iri dan tamak; mengatur stress dan amarah, dan pelajaran-pelajaran lainnya dalam rangka membangun karakter. Jika Anda tidak familiar dengan buku-buku karya Syekh Nazim, inilah karya yang paling baik untuk pertama kali dibaca. Termasuk di dalamnya langkah-langkah praktis untuk menempatkan diri Anda pada jalan untuk “membebaskan jiwa Anda,” menuju pengenalan tentang kedamaian dan ketenangan sejati dalam kehidupan Anda sehari-hari.

Liberating the Soul mengetengahkan langkah-langkah praktis untuk menyingkirkan kebimbangan hati, membangun rasa percaya diri dalam diri seseorang yang unik, mengatasi sifat-sifat negatif seperti kemarahan, ketamakan dan kecemburuan, mengekspresikan rasa bersyukur atas nikmat Allah yang tak terbatas, membangun hubungan yang intim dengan Sang Pencipta, belajar untuk menghormati dan menghargai semua makhluk, membangun rasa toleransi kepada orang lain, dan banyak lagi.

In the struggle to approach new millenium challenges with spiritual resolve, here is a refreshing work based on classical eastern teachings. Embraced and revered by heads of state and common citizens of diverse faiths and cultures alike, Shaykh Nazim speaks straight to the heart, reconnecting the reader with their forgotten spiritual roots. These coveted lectures from his world travels transports us to a time rich in simplicity and spiritual focus.

Liberating the Soul addresses quesions about God, the universal scheme and our role in life; hot to guard ourselves from jealousy, envy and greed; managing stress and anger, and other character building lessons. If you are unfamiliar with Shaykh Nazim's books, this is a most worthy first read. Includes practical steps to put you well on the way to "liberating your soul," and towards introducing genuine peace and serenity in your daily life.

Liberating the Soul presents practical steps to rid the heart of doubt, build self-confidence in one's unique identity, overcome negative characteristics such as anger, greed and jealousy, express gratitude for unlimited divine bounty, develop intimate communion with the Creator, learn to respect and appreciate all creation, develop tolerance for others, and much more.